Direktorat Pendidikan Profesi Guru menggelar Coaching Clinic Program Sekolah Penggerak  Angkatan 3 pada 24 Februari 2022 untuk Provinsi Sulawesi Utara (Kab. Kep. Talaud, Kab. Minahasa Selatan, Kab. Minahasa Tenggara, Kab. Bolaang Mongondow, Kab. Minahasa Utara, Kab. Kep. Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Kab. Bolaang Mongondow Selatan). Kegiatan ini digelar guna memotivasi para kepala sekolah untuk mengikuti Program Sekolah Penggerak dalam mewujudkan transformasi Pendidikan yang lebih baik. Pada ruang virtual sosialisasi ini dihadiri oleh 431 orang.

“Program Sekolah Penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam pembentukan Indonesia maju berdaulat, mandiri dan berkepribadian mellaui terciptanya Pelajar Pancasila. Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistic yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru).”  Ujar Plt Direktorat Pendidikan Profesi Guru, Temu Ismail, S.Pd., M.Si. Ketika memberikan sambutan pada acara Coaching Clinic Program Sekolah Penggerak.

Sementara itu, Hofni Julianus Timpalen yang merupakan Widyaprada Ahli Muda LPMP Sulawesi Utara menyinggung terkait banyaknya pendaftar program sekolah penggerak, akan tetapi banyak pendaftar yang belum menyelesaikan pengunggahan berkas. “Kami lihat ada 891 pendaftar sekolah penggerak. Dan hanya 128 yang telah menyelesaikan pendaftaran hingga submit. Kami berharap, Bapak Ibu Guru dapat menyelesaikan proses pendaftaran dari mulai unggah berkas hingga submit. Sehingga banyak sekolah-sekolah di Sulawesi Utara yang berpotensi menjadi Sekolah Penggerak di daerah”.

Red: Shintia Ira Claudia