Direktorat Pendidikan Profesi Guru menyelenggarakan Coaching Clinic Program Sekolah Penggerak guna mendorong para kepala sekolah bergabung pada Program Sekolah Penggerak Angkatan 3. Dengan Program Sekolah Penggerak memberikan manfaat bagi sekolah seperti meningkatkan hasil mutu pendidikan dalam kurun waktu 3 tahun ajaran, meningkatkan kompetensi kepala sekolah, guru, percepatan digitalisasi sekolah, percepatan pencapaian profil Pelajar Pancasila, mendapatkan pendampingan intensif untuk transformasi sekolah dan kesempatan untuk menjadi katalis perubahan bagi sekolah lain. Hal tersebut telah disampaikan oleh Plt Direktur PPG, Temu Ismail, M.Si pada saat memberikan sambutan kegiatan.

Kegiatan coaching clinic ini guna membantu mengatasi permasalahan para pendaftar dapat segera melakukan unggah berkas hingga selesainya proses pendaftaran, khususnya Kab. Pamekasan dan Kab. Sampang. Adapun yang telah mendaftar Program Sekolah penggerak masih sedikit yang mensubmit dokumen-dokumen administrasi pada aplikasi pendaftaran.  Sehingga perlunya peran aktif dan pendampingan dinas pendidikan daerah Kabupaten/Kota dan Provinsi dalam berkolaborasi demi mensukseskan Program Sekolah Penggerak.

Pada ruang virtual coaching clinic ini dihadiri sekitar 179 orang, dengan menggandeng narasumber dari LPMP Jawa Timur yaitu Dr. Amiruddin, M.T dan narasumber dari Direktorat PPG yaitu Dr. Martono, M.Si dan Sissy VidiaS.T, M.T. Berdasarkan data SIMPKB Program Sekolah Penggerak dari Jawa Timur telah terdata Kab. Pamekasan 367 pendaftar dan Kab. Sampang 121 pendaftar.

Melalui Program Sekolah Penggerak Wujudkan Profil Pelajar Pancasila

Sukses Program Sekolah Penggerak Kab. Pamekasan dan Kab. Sampang

Red: Shintia Ira Claudia