Bergerak memenuhi
guru profesional

Plt. Direktur PPG Turut Berpartisipasi Pada Kunker Komisi X DPR RI Ke Provinsi Jawa Barat

Pada tanggal 18 April 2022 Komisi X DPR RI mengadakan kunjungan kerja spesifik bidang pendidikan ke Kota Bandung Jawa Barat, pada masa reses masa persidangan IV tahun sidang 2021-2022. Berkenaan dengan hal itu untuk kelancaran kerja Komisi X DPR RI, pendamping dari Ditjen GTK, Kemendikbudristek diwakili oleh Temu Ismail (Plt.Direktur Pendidikan Profesi Guru).

Pada kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Barat ini, dihadiri oleh Dede Yusuf (Ketua DPR RI Komisi X), Ferdiansyah (anggota DPR RI Komisi X), Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat) beserta Istri, dan Dedi Supandi (Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat). 

Pelaksanaan kegiatan tersebut bertempat di Kantor Gubernur Jawa Barat, dan dilanjutkan pertemuan kedua di kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang dihadiri pula para Rektor dari Universitas Provinsi Jawa Barat. 

Kunjungan kerja ini bertujuan Untuk mendapatkan masukan berupa data-data faktual dan berbagai persoalan tentang pelaksanaan kebijakan dalam bidang pendidikan dan kebudayaan, pariwisata dan ekonomi kreatif, pemuda dan olahraga, serta perpustakaan, khususnya dalam masa pandemi Covid 19 di Provinsi Jawa Barat dan Memantau secara langsung implementasi rekomendasi beberapa Panja Non RUU Komisi X DPR RI, kendala dan permasalahan, serta langkah-langkah yang dilakukan untuk pengambilan kebijakan, khususnya dalam masa pandemi Covid 19. 

Dalam Diskusi tersebut, Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D.  (Rektor ITB) memberi masukan Program Kampus Merdeka. Bahwa kemerdekaan juga harus terukur sehingga hasil dari program-program tersebut dapat terukur keberhasilannya dan tepat sasaran. 

Menanggapi hal tersebut, Dede Yusuf mengatakan akan menampung masukan maupun persoalan yang dialami Universitas terkait program-progam pendidikan yang berjalan dan tetap mendukung program pemerintah tersebut.

"Segala sesuatu memang ada kelebihan dan kekurangannya. kekurangannya program ini (kampus merdeka) memang seperti yang dikatakan Prof Reini, akan tetapi kelebihannya juga sangat banyak. Untuk itu terkait kekurangan-kekurangan tersebut akan dievaluasi kembali" Jelasnya dalam acara tersebut.

(Shintia 19/04/2022)

signal_cellular_alt dilihat: 1,618 x